Dalam menulis karya ilmiah, terdapat beberapa hal yang perlu dipahami agar tulisan kita enak dipandang. Tidak hanya layout saja yang membuat naskah tampak menarik, ada juga beberapa hal yang tampak sepele namun memiliki peran dalam membuat naskah kalian menjadi tampak lebih baik.

Sesuaikan dengan format

Setiap penerbit memiliki format naskah yang berbeda-beda. Unduh format yang diberikan oleh penerbit dan sesuaikan format dan layoutnya menggunakan style yang telah tersedia. Baca Penggunaan styles pada Microsoft Word untuk mempelajari caranya.

Rapikan judul naskah

Saat menuliskan judul naskah, pastikan frasa pada judul tidak terpotong (terpotong dengan baik). Kalian bisa memotong paksa judul dengan menggunakan Shift + Enter.

Masukkan daftar penulis dan afiliasinya

Pastikan seluruh nama penulis beserta **afiliasi, dan alamat e-mailnya telah tercantum pada naskah. Apabila afiliasi penulis sama, maka tidak perlu dituliskan beberapa kali. Afiliasi dapat dibedakan apabila terdiri dari dua laboratorium/departemen/institusi yang berbeda, dengan menambahkan angka yang ditulis secara superscript setelah nama penulis. Kalian juga dapat menandai corresponding author dengan menambahkan tanda asterisk (*) setelah nama penulis. Corresponding author belum tentu berada di paling depan, bisa di tengah, atau paling belakang.

Informasi terkait corresponding author dapat dibaca di Istilah di Pedoman Operasional PAK Kemenristekdikti.

Contoh penulisan nama penulis:

• Untuk 1 penulis dan 1 afiliasi:
• Untuk 1 penulis dan 2 afiliasi (tidak perlu asterisk dan angka superscript pada nama penulis, tapi tetap perlu angka superscript pada afiliasi):
• Untuk 2 penulis dan 1 afiliasi:
• Untuk 2 penulis dan 2 afiliasi:
• Untuk 3 penulis dan 2 afiliasi (sebelum kata “and” perlu ditambahkan tanda koma):

Sedangkan pada saat menuliskan seluruh afiliasinya, pastikan tidak menulis afiliasi yang sama secara berulang. Afiliasi yang berbeda ditandai dengan angka yang ditulis secara superscript sebelum penulisan afiliasi.